Monster dan Kasih Sayang

Monster dan Kasih Sayang
Masih Menghisap Kasih Sayang Ibu Padahal Sudah Menjadi Monster

Kamis, 09 Juni 2016

Selalu Takluk Kala Malam Tiba

Penyiksaan yang tiada habisnya. Membumbung tinggi tidak terjangkau hingga sulit dikendalikan. Sepertinya segala daya telah dikemudikan oleh sesuatu yang entah ada di mana. Korban yang hanya mengalami siksa tanpa tahu siapa sebenarnya yang menjadi penyiksa.

Bila malam tiba. Berjuang sekeras apa pun musuh itu tetap datang dan selalu saja mengalahkan. Aku selalu takluk dengannya.

Aku dulu sangat mencintai malam dan kini aku baru merasakan bagaimana puncak kebencianku pada saat bintang-bintang berhamburan di langit. Sempat menjadi penguasa malam yang tidak pernah terusik oleh apapun namun akhirnya sekarang malamlah yang menguasaiku. Malamlah yang menaklukkanku. Apakah malam sedang melakukan balas dendam?

Ketika malam tiba. Aku selalu berpikir tentang pagi hari. Berpikir tentang esok hari. Berpikir tentang matahari baru dalam hidupku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar